Siaran Pers: Tunggakan KPR di Inggris Turun ke Level Terendah Sejak 2022, tetapi Tunggakan Buy-to-Let Naik

• Tunggakan hipotek di Inggris hanya tumbuh 0,1% pada Triwulan-III 2024 
  
  

• Tingkat tunggakan KPR Buy-to-Let (BTL) terus meningkat hampir 10% QoQ

  
  
  
  

London, 26 November 2024 - Pepper Advantagesebuah perusahaan intelijen kredit global, hari ini menerbitkan data terbaru tentang portofolionya yang terdiri dari lebih dari 100.000 hipotek perumahan di Inggris. Laporan tersebut menunjukkan bahwa kondisi tunggakan untuk hipotek perumahan terus membaik - meskipun sedikit - dengan penurunan tingkat tunggakan sebesar 0,8% dibandingkan dengan kuartal kedua tahun 2024. Namun, tingkat tunggakan untuk KPR Buy-to-Let (BTL) terus meningkat, meningkat hampir 10% dari kuartal ke kuartal.

Temuan-temuan utama meliputi:

• Tunggakan stabil: Persentase total tunggakan KPR di Inggris hanya tumbuh 0,1% pada Triwulan-III 2024. Ini adalah angka terendah yang tercatat sejak Q3 2022. Selama dua kuartal berturut-turut, peningkatan tingkat tunggakan di Inggris secara keseluruhan didorong oleh hipotek perumahan, yang mengalami penurunan 0,8% setelah penurunan 0,6% yang terlihat pada Q2.
  
  
• Tunggakan KPR BTL meningkat: Tingkat tunggakan Q3 untuk KPR Buy-to-Let tumbuh 9,7% dibandingkan Q2. Hal ini mengikuti peningkatan yang signifikan pada Q2 dan Q1. Selain itu, jumlah total KPR BTL turun 1,6% di Q3 dibandingkan dengan Q2 dan 10,6% dibandingkan dengan waktu yang sama tahun lalu.
  
  
• Originations terus meningkat selama tahun 2023: KPR baru pada kuartal ketiga turun 7,6% dibandingkan dengan angka tertinggi yang terlihat pada Q2 2024 (yang tumbuh substansial 20,9% dibandingkan Q1), melanjutkan kinerja yang lebih baik secara keseluruhan yang terlihat pada tahun 2024 dibandingkan tahun 2023. Prospek untuk kuartal terakhir tetap stabil, dengan penurunan suku bunga dan peningkatan aktivitas di pasar perumahan yang menyebabkan lebih banyak permintaan dari pembeli.
  
  
• Stres DDR: Penolakan Debit Langsung (DDR), suatu bentuk pembayaran hipotek yang terlewat, biasanya terjadi karena dana yang tidak mencukupi saat debit langsung dipanggil dan merupakan indikator awal stres peminjam. Meskipun secara umum terjadi peningkatan di seluruh wilayah, data DDR terbaru menunjukkan lingkungan ekonomi makro terus membebani pemegang hipotek Inggris. Persentase hipotek Inggris yang mengalami penolakan debit langsung pada Triwulan-III 2024 tumbuh 1,9% dibandingkan dengan pertumbuhan 0,4% yang terlihat pada Triwulan-II. DDR untuk pemegang hipotek Buy-to-Let tumbuh 2,7% dibandingkan dengan Q2.

Analisis tunggakan berdasarkan wilayah menunjukkan tingkat penurunan di sebagian besar wilayah di Inggris. Meskipun tingkat tunggakan secara keseluruhan telah menurun, tingkat penurunannya bervariasi di seluruh wilayah.

• London Raya: London Raya mencatat tingkat pertumbuhan terendah sejak 2021 - hanya 0,4%. Ini dibandingkan dengan tingkat pertumbuhan Q2 sebesar 6,0%.
  
  
• Barat Daya: Wilayah Barat Daya mengalami penurunan sebesar 1,5% selama Q3 - penurunan pertama untuk wilayah ini sejak tahun 2022.
  
  
• Timur Laut, Barat Laut, Skotlandia, dan Yorkshire dan Humberside: Tingkat tunggakan turun selama dua kuartal berturut-turut.
  
  
• West Midlands: West Midlands mencatat tingkat pertumbuhan tunggakan hanya sebesar 0,1% di Q3.

Aaron Milburn, Managing Director Inggris untuk Pepper Advantage, mengatakan: "Data terbaru kami menunjukkan bahwa tahun 2024 merupakan tahun yang penuh dengan perbaikan untuk pasar hipotek di Inggris. Tingkat tunggakan secara keseluruhan untuk hipotek perumahan tampaknya mendatar, dengan beberapa wilayah seperti Barat Daya mencatat penurunan tingkat tunggakan yang nyata. Bersamaan dengan data tunggakan yang menggembirakan, jumlah pengajuan KPR baru tetap solid, dengan penurunan suku bunga yang mulai memberikan dampak yang tidak terlalu besar."

"Melihat ke tahun 2025, data menunjukkan bahwa hambatan jelas masih ada dan tanda-tanda tantangan struktural di pasar buy-to-let menjadi perhatian dengan efek lanjutan bagi penyewa. Pemilik rumah pribadi dengan KPR BTL terus keluar dari pasar karena mereka bergulat dengan tingkat suku bunga yang lebih tinggi dan potensi pajak tambahan, meningkatkan tekanan dari sisi penawaran dan menaikkan harga sewa. Waktu akan menunjukkan apakah perbedaan ini akan berkembang menjadi tren yang lebih luas, dan kami akan mengikuti data dengan seksama karena kami akan terus mendukung para peminjam melalui masa-masa yang tidak menentu."

Laporan Intelijen Kredit Inggris Pepper Advantage diterbitkan setiap tiga bulan. Laporan lengkap Q3 2024 tersedia di sini dan laporan Q2 2024 di sini.

* KPR yang menunggak didefinisikan sebagai KPR yang menunggak pembayaran lebih dari 30 hari.